Gerimis tipis yang mengguyur Kota Batu sejak siang kemarin rupanya tidak menyurutkan semangat pembukaan Jatim Art Forum 2021, yang di helat di dua tempat. Yang pertama Walikota Batu, Dra. Hj. Dewanti Rumpoko membuka pameran seni rupa di Pendopo Rumah Dinas Walikota Batu. Acara pameran ini merupakan rangkaian acara dari Jatim Art Forum 2021 yang diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Jawa Timur yang terlaksana mulai tanggal 9-13 November 2021.
Tak banyak kata yang disampaikan sebelum akhirnya Dewanti memotong tali sebagai tanda simbolis pembukaan pameran. Malam itu orang nomor satu di Batu itu menyatakan kebanggaannya atas bangkitnya lagi kegiatan berkesenian di Jawa Timur umumnya, dan Kota Batu telah menjadi bagian dari perhelatan besar itu. Setelah memotong tali, selanjutnya Nonot Sukrasmono mewakili Presidium memberikan sambutan untuk pembukaan Pameran Seni Rupa dan Instalasi kemudian memberikan cinderamata berupa lukisan Ibu Walikota kepada orang nomor satu di Kota Batu tersebut.
Pameran seni rupa dan instalasi ini merupakan rangkaian dari acara Jatim Art Forum 2021 yang diselenggarakan oleh Departemen Seni Rupa Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) dengan mengambil tema “sosok inspirator”. Melalui pameran ini Departemen Seni Rupa berharap bisa memberikan apresiasi kepada perupa Jawa Timur yang menjadi inspirasi bagi perupa lain. Di antara perupa tersebut adalah Agung Tato dan Asri Nugroho, menampilkan seni instalasi dengan tema vertical landscap.
Kemudian Garis Edelweis dari Pasuruan menampilkan lukisan dengan judul Angon. Memotret perempuan berbaju kebaya sedang memangku kucing hewan peliharaan. Wiji Paminto Rahayu dari Tulungagung memamerkan lukisan, Joko Pramono dari Surabaya menampilkan seni instalasi, Koeboe Sarawan dari Batu menampilkan lukisan watercolor on paper dengan judul Jejak Hidup.
Turut memeriahkan pameran, ada komunitas Kecoak Timur dari Surabaya yang menampilkan karya dengan judul Angkoro Ing Paweling berupa gabungan kayu, kain, papan transfer foto sebagai serangkain bentuk karya seni rupa dan instalasi.
Seni instalasi juga di meriahkan oleh karya dari Komunitas Prewangan asal Tuban dengan judul karya Santoso Vibration. Karya ini berupa sowangan yaitu aksesoris penunjang artistic berupa layang-layang. Artistik tersebut berupa benda penghasil suara dengan memanfaatkan hembusan angin.
Untuk diketahui bahwa Departemen Seni Rupa pada bulan Juni lalu melakukan kegiatan muhibbah safari lima Kabupaten/Kota untuk beranjangsana ke komunitas komunitas seni rupa yaitu Surabaya, Tuban, Batu, Tulungagung dan Pasuruan. Selain dalam rangka melakukan sosialisasi kegiatan Jatim Art Forum serta menerima masukan dari perupa-perupa di daerah terkait apa yang menjadi keresahan dan juga harapan perupa, juga agar perhelatan pameran dalam rangkaian acara Jatim Art Forum 2021 ini sesuai dengan gagasan yang disusun oleh Dewan Kesenian Jawa Timur yakni Tumbuh Besama.
