Surabaya, 23 Juni 2023 – Pada hari ini, di kantor Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur, terjadi sebuah audiensi penting yang melibatkan Asisten I Sekda Provinsi Jawa Timur, Bapak Benny Sampirwanto. Audiensi ini merupakan langkah konkret yang diambil setelah adanya diskusi awal pada Rapat Kerja Dewan Kesenian Jawa Timur pada tanggal 25 Mei lalu. Kegiatan audiensi ini bertujuan untuk membahas dan merumuskan sinergi program antara Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudpar) dalam rangka mewujudkan Jatim Harmoni.
Acara audiensi tersebut dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, termasuk Badan Pengurus Harian Dewan Kesenian Jawa Timur, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Jawa Timur, serta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Keberadaan para peserta dari berbagai lembaga ini menjadi indikasi kuat akan pentingnya kolaborasi antarlembaga dalam mengembangkan sektor kebudayaan di Jawa Timur.
Dalam paparannya, Bapak Benny Sampirwanto menekankan perlunya sinergi antara DKJT dan Disbudpar guna mencapai Jatim Harmoni, sebuah konsep yang mengusung keberagaman budaya dan keserasian di Jawa Timur. Salah satu hal yang menjadi sorotan utama adalah keharmonisan program dan kegiatan antara DKJT dan Disbudpar, terutama dalam pengelolaan Taman Budaya, Cagar Budaya, dan Museum.
Dalam konteks ini, Benny Sampirwanto mengimbau para kepala dinas terkait, terutama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, untuk melakukan sinkronisasi program dan menciptakan sinergi yang optimal dengan DKJT. Langkah ini diharapkan akan memperkuat upaya memajukan kebudayaan Jawa Timur serta mempromosikan citra positif provinsi ini di tingkat nasional maupun internasional.
Peningkatan sinergi antara DKJT dan Disbudpar diharapkan akan memberikan manfaat yang signifikan dalam membangun branding yang kuat untuk kebudayaan Jawa Timur. Melalui kerjasama yang baik antara kedua lembaga ini, diharapkan dapat tercipta berbagai kegiatan dan program yang saling mendukung, menggali potensi budaya yang ada, serta memberikan pengalaman berkesan bagi masyarakat dan wisatawan. Dalam jangka panjang, upaya ini diharapkan mampu mengangkat nama Jawa Timur sebagai destinasi budaya yang menonjol di kancah dunia.
Dalam kesempatan tersebut, diharapkan pula terjalin komunikasi yang intens antara DKJT, Disbudpar, dan pihak-pihak terkait lainnya. Koordinasi yang baik antara semua pihak menjadi faktor krusial dalam mencapai tujuan bersama ini. Dengan memperkuat kerjasama dan memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal, Jawa Timur berpotensi menjadi pusat kegiatan budaya yang menarik, dengan dampak positif yang meluas baik bagi masyarakat lokal maupun perekonomian provinsi.
Audiensi ini menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan sinergi program antara Dewan Kesenian Jawa Timur dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Keberadaan berbagai pihak terkait menandai komitmen yang kuat dalam mengembangkan dan memajukan sektor kebudayaan di Jawa Timur. Diharapkan bahwa langkah-langkah konkret akan segera diambil setelah audiensi ini, untuk mengimplementasikan sinergi yang diharapkan dan mencapai visi Jatim Harmoni yang inklusif dan berdaya saing di tingkat nasional dan internasional.
#JatimHarmoni #SinergiDKJTDisbudpar #KebudayaanJawaTimur #MajukanBudayaJatim #AudiensiAsisten1SekdaJatim #PeningkatanSinergitas #JawaTimurBerkembang #DestinasiBudayaJatim #KolaborasiDKJTDanDisbudpar #BrandingJawaTimur
